Selasa, 10 Juli 2012

(FF B2ST) Everything's Gonna be Okay Part 9


"ya gikwang-ah! Ini dia uang yang gua janjiin! Lo terima ini, dan jangan ganggu minkyung lagi. Arraseo?"
"lu kira semudah itu gua lupain dia? Gua udah suka lebih dulu daripada lu, hyung!"
"gua mohon lee gikwang, cuma dia yang bisa bikin gua bahagia..jebal"
"dasar ga tau diri!"
BUUAAK..
"a..ah..gi..kwang, tega-tegaa..nya.."
"hyung! Gwaenchana?"
"hyung!"
"hyung!"
"yaa gikwang-ah!! Lo udah keterlaluan!"
"ne! Lo ga puas udah ngasih dia pelajaran waktu itu?!"
"g..guaa,gua ga sengaja..itu reflek!"
"ani..gwaenchana..yo woonie,hyunseunggie,yoseobie..a..aku harus pergi.."
"kajima..kau terluka hyung!"
"gwaenchana seobie, aku bisa.."

♥♥♥

"chagi, ayo kau harus minum obat.."
"ani eomma!andwae!
Aku mau menunggu sampai junhyung oppa datang.."
"tapi chagi..nanti kau pusing lagi,ayo minum obat dulu, nanti pasti oppamu itu datang.."
"ani ani! Aku mau diluar, menunggu oppa datang."

♥♥♥


ne, aku memang punya riwayat penyakit vertigo, tapi itu dulu, ketika aku baru masuk SMP..
sejak aku dinyatakan sembuh, aku tidak pernah lagi merasa sakit di kepala..
Tapi sejak junhyung marah padaku, entah kenapa aku sering pusing sampai-sampai aku pingsan..kata Dokter, vertigo telah bersamaku lagi..aigoo.. L

♥♥♥

terdengar suara motor junhyung, ne, itu benar suaranya, aku sudah hapal. Aku ingin memastikan secepatnya, aku keluar pintu pagar dan benar itu dia! Aku senang sekali dia bisa datang, tapi..dia kenapa wajahnya seperti itu?
Ani ani, dia kesakitan, apa mungkin pembuluh darahnya pecah?aigoo..Tuhan..
Dia terlihat begitu lemas, dia turun dari motornya dan berjalan lunglai menghampiriku, memelukku..

"o..op..ppaa.. gwaen..chana..yo?"
"mi-an-hae-yo..cha-gi.."
BRUUK!!

♥♥♥

*author’s POV*

Junhyung yang sudah tidak kuat lagi merasakan sakitnya memaksakan diri untuk menemui yeojachingu nya,minkyung yang sedang sakit..
Akhirnya mereka bertemu,saling menatap,berpelukan, dan terucap kata-kata permintaan maaf..tapi itu berlangsung singkat..mereka jatuh pingsan saat itu juga,tanpa melepaskan pelukannya..

♥♥♥

mereka dibawa ke rumah sakit, kamar mereka terpisah.
"eom..ma.."
"ne, chagi aah? Akhirnya kau siuman..syukurlah.. Kita semua sangat khawatir.."
"o..op..paa?"
"..chagi,kau harus istirahat dulu, sekarang juga oppa mu pasti sedang istirahat di ruang lain.."
minkyung hanya bisa menangis dan menangis..ia ingin sekali menemui junhyung oppa tapi ia tak mempunyai kekuatan untuk itu..
Minkyung ingat tadi oppanya sempat mengucapkan permintaan maaf dan memanggilnya 'chagi' lagi. Minkyung tersenyum mengingat hal itu. Sementara itu, keluarga yong baru saja datang.eomma, appa, dan sooyeon.
Mereka belum boleh masuk ke ruangan junhyung.

Dokter keluar dari ruangan junhyung untuk menyampaikan kondisi junhyung kepada keluarganya.

"Tuhan memang memberkatinya, kali ini dia terselamatkan lagi, banyak-banyaklah mendoakannya.."
"terselamatkan lagi dok? Maksudnya?"
"ne, kejadian ini sama seperti kejadian sebelumnya, tapi dia memang kuat melawan rasa sakitnya, permisi"
"ah ne, gomapta"

keluarga yong mengunjungi minkyung di ruangannya.
Eomma junhyung bertanya pada minkyung tentang kondisi anaknya.

"minkyung-ah, kau sudah baikan?"
"ne ahjumma, gwaenchana. Junhyung oppa bagaimana??"
"kata dokter, dia bisa diselamatkan..lagi.."
"aah..ne..syukurlah.. gomawoyo.."
"tapi minkyung-ah apa maksudnya dengan 'lagi'..?"
"...hmm,jadi beberapa hari yang lalu juga oppa mengalami pecah pembuluh darah, dan dokter itu juga yang menyelamatkan.."
"jeongmal?Kenapa kau tidak memberitahu kami?"
"mianhaeyo ahjumma, aku ingin menghubungi kalian, tapi malah oppa yang menelfon dan sooyeon yang menerimanya.."
"sooyeon, kamu ditelfon sama oppa kok ga bilang sama eomma?"
"ah mian eomma, aku lupa..tapi di telfon, oppa bilang pulang terlambat, eomma.."
"pulang terlambat? Hanya itu chagi?"
"ne, eomma.."
"dasar, anak itu pasti tidak ingin kami cemas..yong jaesoon aah.."

♥♥♥

Dua bulan berlalu, kini junhyung dan minkyung telah sehat dan dapat beraktivitas seperti biasa lagi..
"yaa!junhyung-ah!"
"wae?! Kenapa kau sekarang tidak memanggilku oppa?!"
"aaah,kau juga tidak memanggilku chagi! Ani! Aku tidak mau memanggilmu oppa!"
"aih kau ini, baiklah chagi..haha mianhae"
"nah gitu dong oppa, aku ga terbiasa kau memanggil namaku, itu terkesan kau sedang marah padaku.."
"ani chagi, aku tidak pernah marah padamu chagi.."
"tapi yang gikwang waktu itu.."
"ani chagi,saat itu aku hanya kesal pada gikwang, tapi mianhae kalau aku terkesan marah padamu juga.."
"ne oppa gwaenchana.."

♥♥♥

Bertahun-tahun berlalu, hubungan diantara mereka tetap berlangsung dan semakin menuju ke arah yang lebih serius.

To be continue..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar